
BKPSDM Luncurkan Program SIAP KOMPAK
BKPSDM Kota Depok sosialisasikan strategi peningkatan pelayanan administrasi dan kompetensi pegawai di era digital melalui “SIAP KOMPAK” (Sistem Administrasi Kepegawaian dan Kompetensi Aparatur Kekinian) kepada seluruh perangkat daerah di pemerintah kota depok yang dilaksanakan secara virtual. Kegiatan ini di buka secara langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Depok, Drs. Supian Suri, MM.
Hal yang mendasari dikeluarkanya kebijakan ini adalah dikarenakan pelayanan administrasi kepegawaian yang selama ini telah dijalankan dirasakan masih belum efektif dan efisien, hal ini disebabkan karena pelayanan yang diberikan masih sangat manual dimana pemohon masih mengajukan berkas pelayananya melalui unit kerjanya masing-masing, kemudian petugas atau penanggungjawab kepegawaian di unit organisasi memproses permohonan yang diajukan kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Dalam mekanisme pelayanan seperti ini banyak sekali didapatkan kendala khususnya masalah waktu yang tidak terukur terhadap pelayanan administrasi kepegawaian di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Depok. Begitu juga halnya dalam hal peningkatan kompetensi aparatur sipil negara di lingkungan pemerintah Kota Depok masih dilakukan dengan cara pembelajaran atau peningkatan kompetensi secara konvensional/tatap muka sehingga dibutuhkan alokasi anggaran yang cukup besar yang menyebabkan tidak meratanya upaya peningkatan kompetensi di lingkungan Pemerintah Kota Depok .
Kepala BKPSDM mengatakan “Dengan adanya siap kompak diharapkan dapat mengintegrasikan dan menyempurnakan sistem informasi kepegawaian yang sudah dimiliki BKPSDM Kota Depok. Sehingga dapat memberikan pelayanan administrasi kepegawaian yang cepat, mudah, terukur dan dapat termonitor proses pelayanan administrasi kepegawaian. Serta dapat memudahkan memberikan informasi serta peluang kepada seluruh aparatur untuk meningkatkan kompetensinya dari berbagai sumber baik dalam negeri maupun luar negeri dengan lebih efektif dan efisien”.