Empat Pejabat Eselon Tiga Depok Ikuti Diklatpim III
Badan Kepegawaian Daerah Kota Depok kembali mengirimkan empat pejabat eselon III untuk mengikuti Diklat Kepemimpinan Tk. III angkatan II dan III. Penyelenggaraan diklat kali ini dilaksanakan secara paralel dua angkatan sekaligus dengan menggunakan pola baru sesuai Peraturan Kepala LAN RI No. 12 Tahun 2013 yang dilaksanakan mulai tanggal 3 Agustus s.d 12 Nopember 2015 bertempat di kampus Badiklatda Prov. Jawa Barat (on campus) dan di instansi/unit kerja masing-masing (off campus).
Pola baru yang ditetapkan oleh LAN merupakan reformasi sistem diklat dengan perubahan yang sangat mendasar dalam hal tujuan, syarat dan media pembelajaran. Diklat kepemimpinan pola baru dimaksudkan untuk menyiapkan para pemimpin perubahan. Kompetensi kepemimpinan sesuai dengan jenjang struktur birokrasi dalam era globalisasi yaitu kepemimpinan visioner, kepemimpinan strategis, kepemimpinan taktikal dan kepemimpinan operasional.
Diklat Pim Tk. III ini dilaksanakan selama 93 hari kerja yang terdiri dari 240 Jam Pelajaran atau 28 hari kerja untuk pembelajaran klasikal dan 585 Jam Pelajaran atau 65 hari kerja untuk pembelajaran non klasikal yang diatur dalam 5 tahap sebagai berikut :
Tahap I : Diagnosa kebutuhan perubahan organisasi (On Campus/9 hari kerja)
Tahap II : Breakthrough I : Taking Ownership (Off Campus/5 hari kerja)
Tahap III : Merancang perubahan dan membangun tim (On Campus/15 hari kerja)
Tahap IV : Breakthrough II: Laboratorium Kepemimpinan (Off Campus/60 hari kerja)
Tahap V : Evaluasi (On Campus/2 hari kerja)
Fokus diklat diarahkan pada pembentukan karakter birokrat profesional yang paripurna atau tidak berhenti pada pembentukan kompetensi saja. Tahap implementasi menjadi periode yang sangat penting dalam penerapan diklatpim pola baru. Potensi kendala-kendala yang mungkin timbul dalam implementasinya menyangkut aspek perencanaan, anggaran, infrastruktur dan kesiapan peserta oleh masing-masing lembaga diklat.
Tugas dan kewenangan yang dijabat oleh seorang peserta diklat selama pembelajaran di kelas dapat digantikan oleh seorang pelaksana harian (plh) yang dijabat oleh pejabat struktural yang setingkat atau satu tingkat di bawahnya yang ditunjuk dan diangkat oleh kepala OPD. Pada saat mengikuti pembelajaran tahap breakthrough I dan II peserta kembali ke unit kerja maka peserta melaksanakan tugasnya kembali sesuai jabatan yang diembannya, serta hak dan kewajibannya dipulihkan kembali. Pada tahap ini peserta wajib mengimplementasikan proyek perubahan pada unit kerjanya masing-masing.
Selama mengikuti diklat, peserta dibimbing oleh atasan langsung yang bertindak sebagai mentor. Mentor bertugas membimbing dan memberikan dukungan kepada peserta, memberikan kesepakatan dan persetujuan atas dokumen proposal proyek perubahan dan memantau jalannya proyek perubahan yang dilakukan peserta diklatpim. Mentor wajib menghadiri kegiatan seminar di lokasi diklat, baik proposal maupun seminar implementasi hasil proyek perubahan.
Pada pengiriman diklat PIM sebelumnya, PNS Kota Depok selalu meraih peringkat lima terbaik. Hal ini merupakan akumulasi capaian penilaian terhadap prestasi dan kedisiplinan. yang diberikan para pemateri Diklatpim bersama panitia pelaksana.
